LINIMASA - Sejumlah umat islam dari berbagai daerah mengikuti salat tarawih pertama pada 1 Ramadhan 1444 Hijriyah di Masjid Al Jabbar, Kota Bandung, Jawa Barat setelah masjid tersebut dibuka kembali.
Sekretaris Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al Jabbar Dedi Supandi mengatakan hari pertama salat tarawih 1 Ramadhan 1444 Hijriyah tidak terlalu padat masyarakat yang berkunjung dan mengikuti shalat berjamaah.
"Saya kira tidak membludak, tapi tahap pertama silakan masyarakat kalau mau tarawih," kata Dedi Supandi.
Selain itu, Dedi juga mempersilahkan umat islam yang ingin mengikuti salat tarawih berjaah di Masjid Al Jabbar. Ia juga mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan petugas untuk mengatur masyarakat yang mengikuti salat tarawih.
Baca Juga:Niat Puasa Ramadhan 2023: Tulisan Arab, Latin, dan Terjemahnya
"Kita dibantu TNI untuk pengamanan, termasuk menyiapkan penitipan sandal untuk masyarakat," tuturnya.
Pada salat tarawih pertama, Masjid Al Jabbar tampak tak terlalu penuh pengunjung. Namun, diperkirakan ada ratusan umat Islam yang mengikuti salat tarawih di masjid tersebut.
Sementara itu, salah seorang warga dari wilayah Ciater, Kabupaten Subang, Ai Nurlela mengaku sengaja berkunjung ke Masjid Al Jabbar untuk mengikuti salat tarawih pertama.
"Berangkat dari rumah tadi pas usai Magrib lah, sampai ke sini sekitar jam 19.30 WIB, pas mulai tarawihnya," kata Ai.
Saat berkunjung, Ai tak menyangka jika Masjid Al Jabbar tersebut lebih sepi dari biasanya.
Baca Juga:Dengar Alshad Ahmad Diterpa Rumor Tak Sedap, Raffi Ahmad Kasih Komentar Menohok
"Dari rumah memang niat ke sini, sama keluarga memang ingin lihat bangunan Al Jabbar," ucapnya. (Sumber: ANTARA)
