LINIMASA - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir kembali buka suara soal pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia. Keterangan tersebut disiarkan secara langsung melalui akun YouTube Sekretariat Presiden.
Saat sesi tanya jawab, Erick Thohir mendapat pertanyaan soal karangan bunga yang membanjiri GBK Arena. Erick menilai, karangan bunga yang membanjiri kantor PSSI merupakan sebuah bentuk apresiasi.
Erick Thohir yang saat ini sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu juga menyampikan kalau dirinya pernah menerima banyak karangan bunga ketika mencopot jajaran direksi PT Garuda Indonesia pada 2019 lalu.
"Kalau masalah karangan bunga, waktu saya bersih-bersih Garuda juga dikirimin karangan bunga, konteksnya itu bagian dari apresiasi," kata Erick di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (31/3/2023).
Baca Juga:4 Zodiak yang Jago Sampaikan Kata Maaf untuk Kekasihnya, Tulus Luar Biasa!
Namun, Erick kemudian menyinggung soal kerja sama tim untuk menyukseskan sebuah event besar. Diduga, Erick merasa tidak mendapat dukungan dari beberapa pihak dalam event Piala Dunia U-20 di Indonesia karena ada beberapa kelompok yang menolak keikutsertaan Timnas Israel.
"Tetapi kan, kesuksesan sebuah event besar atau sebuah organisasi besar bukan karena kerja individu, yaitu karena sebuah kerja tim yang bersama" ucapnya dengan tegas.
"Saya rasa kita enggak bisa klaim-klaiman, 'oh sukses ini karena titik titik', ini semua kerja tim," kata dia.
Dilansir dari BolaSport.com, karangan bunga memenuhi halaman kantor PSSI di GBK Arena, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (30/3/2023).
Ada berbagai pesan yang disampaikan oleh pengirim, mulai dari dukungan kepada Erick Thohir dan PSSI, hingga ungkapan kekecewaan setelah FIFA mencabut status Indonesia sebagai penyelenggara Piala Dunia U-20.
Baca Juga:3 Rekomendasi Film Horor Produksi Sutradara Irlandia, Underrated!
