LINIMASA - Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi mendatangi Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (1/4/2023) untuk menemui Timnas Indonesia U-20 yang sedang latihan.
Namun, saat ditanya soal alasan yang dikeluarkan FIFA yang membatakan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20, Jokowi menegaskan tidak bisa menjelaskannya secara detail.
"Mohon maaf tidak bisa saya jelaskan," kata Jokowi.
Jokowi mengatakan, seusai membaca surat FIFA, dirinya langsung memerintahkan Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir untuk menyiapkan cetak biru transformasi berkelanjutan sepakbola nasional. Dia berharap, cetak biru peta jalan pembaruan sepakbola Indonesia tersebut menjadi pegangan transformasi.
Baca Juga:Belum Agustus, Rieke Diah Pitaloka Mendadak Ucapkan Selamat HUT RI ke-80, Kok Bisa?
Tak hanya itu, Jokowi juga meminta Erick Thohir memberikan jalan baru sepakbola Indonesia itu kepada Presiden FIFA Gianni Infantino yang berkomitmen melakukan pendampingan.
Yang jelas, kata Jokowi, cetak biru transformasi sepakbola nasional tersebut bisa membuat FIFA urung memberikan sanksi kepada PSSI pascapembatalan sebagai tuan rumah ajang internasional.
"Selain itu, Erick Thohir dalam waktu dekat bisa terbang lagi ke Zurich, utuk menyampaikan hal itu ke FIFA," katanya.
Oleh karena itu, belum diketahui alasan yang mendasari Jokowi tidak mengungkap isi surat yang diberikan FIFA. Selain itu, tidak diketahui juga alasan apa yang disampaikan oleh FIFA hingga saat ini, apakah karena adanya pelokan keikutsertaan Israel ataupun yang lainnya.
Sebelumnya, Jokowi minta semua pihak tidak saling menyalahkan Indonesia batal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Jadikan ini sebagai pembelajaran.
Baca Juga:Raffi Ahmad Artis R yang Terseret Pencucian Uang Rafael Alun? Iskandar Sitorus Gak Berani Jawab
Jokowi mengatakan jika saling menyalahkan hanya mengabiskan energi saja.
"Jangan menghabiskan energi untuk saling menyalahkan satu sama lain dan sebagai bangsa yang besar kita harus melihat ke depan, jangan melihat ke belakang," kata Jokowi, Kamis sore.
Jokowi juga minta Ketua Umum PSSI Erick Thohir berusaha keras lobi FIFA agar tidak memberikan sanksi untuk sepak bola Indonesia. FIFA coret Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
Jokowi meminta dengan dicoretnya Indonesia dari tuan rumah Piala Dunia U-20, semua pihak mengambil pelajaran.
"Saya telah meminta Ketua Umum PSSI bapak Erick Thohir untuk terus berupaya semaksimal mungkin agar sepak bola Indonesia tidak terkena sanksi," kata Jokowi.
Jokowi berharap Indonesia tetap bisa menjadi event besar olahraga di masa mendatang.(Suara.com)